Sinergi Universitas Tazkia - BPJPH Perkuat Ekosistem Halal

Notification

×

Iklan

Iklan

Sinergi Universitas Tazkia - BPJPH Perkuat Ekosistem Halal

Kamis, 27 November 2025 | 08:07 WIB Last Updated 2025-11-29T01:11:42Z





 ZONAHALAL. ID BOGOR -- Universitas Islam Tazkia Bogor mengambil langkah proaktif dalam mendukung percepatan penguatan ekosistem halal nasional. Perguruan tinggi tersebut mengajukan kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) untuk memperluas kontribusinya dalam penyelenggaraan Jaminan Produk Halal (JPH) serta memperkuat kapasitas SDM halal di Indonesia.


Kepala BPJPH RI, Ahmad Haikal Hasan, menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menegaskan bahwa penguatan ekosistem halal nasional merupakan agenda strategis BPJPH yang hanya dapat dicapai melalui sinergi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat.


“Perguruan tinggi menjadi mitra penting karena memiliki kekuatan riset, pendidikan, dan inovasi. Tazkia memiliki potensi kuat untuk berkontribusi memperkuat ekosistem halal,” ungkap Babe Haikal, sapaan akrab Ahmad Haikal Hasan, dalam keterangannya, Jumat (27/11/2025).


Babe Haikal juga menekankan besarnya peluang Indonesia untuk menjadi pusat halal dunia. “Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar, Indonesia memiliki potensi ekonomi halal yang luar biasa. Untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat halal dunia, ekosistemnya harus dibangun secara menyeluruh dan diperkuat. Kolaborasi seperti dengan Tazkia ini menjadi langkah penting dalam upaya penguatan tersebut,” ujarnya.


Lebih lanjut, sinergi antara Universitas Tazkia dan BPJPH diarahkan pada penguatan kelembagaan, seperti LP3H dan P3H, guna mempercepat sertifikasi halal bagi pelaku UMK melalui pelatihan, pendampingan, sosialisasi, serta fasilitasi sertifikasi. Salah satu agenda penting dalam kerja sama ini adalah rencana pendirian **Lembaga Pemeriksa Halal (LPH)** di lingkungan Universitas Islam Tazkia, yang diharapkan dapat menghadirkan layanan pemeriksaan halal yang profesional, kredibel, dan berstandar nasional.


Universitas Tazkia juga mengusulkan kerja sama dalam penguatan riset di bidang halal, ekonomi syariah, regulasi, serta inovasi produk halal, yang melibatkan dosen, mahasiswa, dan masyarakat. Bidang pengabdian kepada masyarakat turut menjadi bagian dari ruang lingkup kolaborasi, termasuk program pendampingan halal, pemberdayaan UMK, dan edukasi literasi halal berbasis komunitas.


Selain itu, kerja sama ini mencakup penyelenggaraan kegiatan ilmiah dan peningkatan kapasitas SDM melalui seminar, kuliah umum, konferensi, workshop, serta berbagai pelatihan kompetensi bagi tenaga pendidik, peneliti, maupun mahasiswa.